Friday, December 23, 2005

wah dah lama gak nulis blooger neh..
tau2 gw dah dpt ceum2an...hehe tgl 7 mei 2005 alhamdulillah
wanita yg ku tunggu2....hehehe INSYA ALLAH lillahi ta'ala

kantor gw skrg dah pindah lokasi walau masih di jogja.
lumayan kerja keras, adaptasi lagi, relokasi network lagi, beresin IP numbering lagi, sosialsasi SDM lagi.

walau banyak gejolak internal, masalah ini dan itu, insya allah semua bisa dilewati.
soalnya masih ada yg gak terima gw disini jadi bos mereka....ya maklum dan gw jg harus bisa berpikir dewasa.

sing penting komunikasi aja deh dan selalu berdoa kepada ALLAH SWT.
gitu blogsss.... c u again

Sunday, September 04, 2005

Alhamdulillah hari ini PSN pattimura sudah kosong song, sekarang menghuni tempat baru di daerah supeno...tada keselatan jogja, tepatnya umbulharjo.

Ada beberapa agenda network yang diperuntukan untuk migrasi dari pattimura ke supeno.
berikut rinciannya:

Migrasi Network
================


Rabu, 31-08-05
---------------
#Notifikasi customer downtime jam 06:00 s.d. 10:00.

#06:30 FO Pattimura terminated.

#06:30 Pasang uTik PC di Dagen.

#07:00 s,d, 08:00 Turunkan Canopy Dagen, pindah ke Jakal.

#07:30 s.d. 08:00 Turunkan AP 5.2GHz di Pattimura + pasang di Supeno.

#09:00 Link BTS Jakal-Supeno up via Canopy. Master 5.2GHz UP di supeno

#09:00 FO Supeno up.

#08:30 s.d. 11:00 Putar antena uTik di BTS BBS ke arah Supeno. Link BTS BBS-Supeno up jam 11:00.

#12:00 s.d. 15:00 Mengembalikan konfig di Dagen menggunakan PCR karena uTik Dagen gagal komunikasi ke Supeno. Link BTS Dagen-Supeno up jam 15:00.

15:00 Interkoneksi link ke-4 BTS sudah up.

17:00 Simplex dapat sinyal setelah pointing parabola, DBR2000 sudah up.


Kamis, 01-09-05
----------------
#Hari Kamis customer di belakang BTS Dagen masih bermasalah. Indikasi disebabkan beban dari traffic Wahana Lintas dan atau konfig dari PC mikrotik

#14:00 Routing downstream via Simplex up, dengan EB 5,7.

#17:00 s.d. 20:00 Pasang Fullbond P2P Dagen-Challenger.

#21:00 Kantor dikosongkan untuk recharge energy.


Jumat, 02-09-05
----------------
#08:00 s.d. 10:30 Pointing P2P Primagama-AP1000 Dagen. Selesai jam 10:30.

#08:00 s.d. 11:00 Tes scan ssid uTik Dagen-Supeno tidak dapat sinyal. Diindikasikan antena Atheros bermasalah.

#13:00 s.d. 14:00 Antena Atheros direplace menggunakan antena JIX. Dicoba kembali scan dari Dagen, dapat sinyal.

#14:30 Antena JIX dikembalikan, replace dengan antena cadangan dari Pattimura.

#15:00 uTik Dagen-Supeno sudah up, tapi belum digunakan. Sementara menggunakan Senao P2P.

#19:00 s.d. 21:30 Tes throughput uTik Dagen-Supeno. Coba replace link P2P Senao Dagen-Supeno dengan uTik link sama sekali tidak bisa establish. Link dikembalikan menggunakan Senao P2P.


Sabtu, 03-09-05
----------------
#08:00 Tambah switch di Dagen yang dikhususkan utuk uTik. Perangkat lainnya masuk switch kecil yang lama.

#15:30 AP uTik Supeno down dengan sendirinya. Tidak bisa di-ping, tapi arp kelihatan.

#15:30 Turunkan uTik Supeno, setting ulang via console. Putar antena di BTS BBS yang ke arah 2ndHome ke Supeno untuk backup link BBS-Supeno menggunakan PCR 2,4Ghz.

#19:00 uTik supeno up. Link Supeno-BBS up kembali.

#20:30 2ndHome Net & IIX up dilarikan ke AP1000 sektoral.

#21:30 Tim Wahana Lintas komplit datang ke kantor meminta pertanggungjawaban PSN atas link yang jelek.


Minggu, 04-09-05
-----------------
#07:00 Pasang antena uTik Supeno ke arah Dagen, lewatkan traffic Wahana Lintas via uTik Dagen-Supeno. Sementara customer di belakang AP1000 Dagen & Challenger dilewatkan Senao P2P Dagen-Supeno.

Monday, July 18, 2005

hua friendster tampil dengan wajah baru lagi..
pas hari ini liat deh



cuma depannya aja seh, tapi lumayan lah penyegaran mata ;)

Friday, July 15, 2005

hamdulillah nulis lagi sekarang
Masih seputar kerjaan, temen kerja, sohib, kerabat dan kekasih

wah kesemuanya itu penting..tp ada yang leih penting, yaitu meningkatkan taqwa...;)
lagi coba2 lagi start from the beginning mencari ketenangan dan kenyamanan hati.
Emang seh banyak godaannya, tapi insya allah selalu dibantu ama yang Diatas.
Dont worry kalau ada kemauan, pasti dimudahkan jalannya.

Keep cool aja, tapi tetap semangat

nah sekarang lagi cuti neh, kemaren 3 hari abis meeting APJII plus traiingnya 3 harii
nginep di twins plaza...room rate 315R..pake travel bareng ama NOC surabaya SUBHAN.
Dia bawa bini plus ponakan2nya..hehehe.

Beda anget pas balik lagi ke jakarta...fuihh..macet dimana2, bawa mobil hrs kayak preman lagi, siapa kuat dia yang survive, pasang mata pasang telinga, pokoknya gitu deh. Beda ama jogja.

Lagi mikir tempat buat nyari rumah neh, dimana ya? Ada opsi seh dari Papa tapi masih mikir lagi.
Insya allah istriku kelak bisa baik dan dapat menentramkan hati

Amiiiin

Monday, July 04, 2005

alhamdulillah bisa hadir lagi di blogger ini.
sekarang lagi ngoprek2 phpBB, lumayan ada penyegaran dikit. Tapi msh membingungkan.
Bedah2 modulenya, scriptnya...bah, kriting jd rambut.

hehehe...ngomong2 soal rambut, dah panjang jg neh lom dicukur2.
Kapan yah nyukurnya...hmm hmm hmm

Tgl 11 - 13 ada training APJII OPM4 di Universitas Bina Nusantara (Samping Universitas Mustopo) Jl. Hang Lekir I No.6 Kebayoran baru, Jakarta Selatan 12120

lagi nyari2 hotel yg deket2 situ, biar gak terjebak kemacetan lalu lintas jakarta.
link training ini udah gw update jg di http://diy.apjii.or.id disana ada penjelasannya juga.

hobi fot gw lagi tersendat2 neh, mo ngajakin siapa yah touring moto.
hmm

Monday, June 06, 2005

Pusiiiiiiiiiing mo cari kerjaan

Saturday, May 21, 2005

Hari Jumat 20 Mei 2005, hari kelabu bagi perusahaan tempatku bekerja, hal yang paling ditakuti semua karyawan yaitu: PHK, akhirnya harus terjadi pada sebagian teman-temanku. Dengan alasan penyehatan perusahaan, akhirnya manajemen memutuskan untuk me-lay off beberapa karyawan.
Cara penentuan siapa yang di Lay Off itu sendiripun aku kurang faham, namun menurut isu yang beredar keputusan ini diambil berdasarkan hasil penilaian akhir tahunan karyawan – saya berharap semoga demikian, karena hal ini akan menjadikan lebih fair-.

Beberapa hari menjelang pengumuman siapa-siapa saja yang akan di lay off suasana kantor memang sudah sangat tidak kondusif, begitu tegang dan agak sedikit asing, sangat sulit melihat senyum-senyum dari temen-teman semua.
Saya hanya membayangkan, bagiamana perasaan temen-temen yang ternyata masuk kedalam list lay off tersebut, saya tidak bisa merasakan seperti apa yang kalian rasakan.

Saya hanya berharap keadilan itu harus tegak untuk siapapun, tak terkecuali untuk temen-temen ku ini.
Buat temen-temen ini ada sekedar pencerahan tentang UU no 13 menganai ketenagakerjaan tahun 2003:
http://www.nakertrans.go.id/perundangan/undang-undang/uu_13_2003.php

Just Wait n See

Sunday, April 03, 2005

nah lo mo masang 1 E1 lagi ke YK buat antisipasi link yang udah FULL
pake serial - V35..konverter g703..dan jgn lupa krhone nya

Wednesday, February 16, 2005

Melelahkan ...sungguh melelahkan
Pembenahan disana sini..network yang gw handle msh perlu pemantauan serius.
Udah hampir 2 bulan gw di Jogja, yah posisi kost skrg di daerah kentungan tepatnya di Jl. pandega Padma no B 12 kaliurang km 6.3
Agak masuk2 gang tapi untuk motor msh bisa masuk..cukup tenang untuk melepas penat. tapi kalo ente bawa boil ..otomatis kagak masuk ...kudu nangkring agak ke depan.

Kondisi kost nyaman, anak2nya asik2..air bersih..cuma rada menkhawatirkan --> LISTRIk.
sering JEPAT..insya 4JJ nda merusak semua peralatan elektronik gw..
Belum ada sesuatu yg spesial di jogja...masih lebih enak di BANDUNG. tapi jalanin aja dulu...
belum tau enaknya mau ngapain..ngalor ngidul aja dulu, tapi nge- bete-in jg seh.
ya harus berinisiatif..enaknya mo ngapain ya...hemmmm
()**&*%(43

Thursday, January 13, 2005

[TIPS] Pertamax VS Premium

PILIH SESUAI KOMPRESI

Harga Pertamax & Pertama plus melangit.
Apasih kelebihan dan kekurangan jika pindah ke premium..?? Turun pangkat pakai premium, tenaga pasti berkurang. Wajar, angka oktan keduanya berbeda. Pertamax di patok 92-95 sedang premium di angka 82.

Angka oktan menyatakan kandungan molekul iso oktan di bensin. Molekul ini yg menahan terjadinya ngegelitik atau detonasi. sehingga makin tinggi oktan, kuat terhadap kompresi tinggi.

"Kompresi berbanding lurus dgn angka oktan.kompresi wajib diimbangi oktan tinggi". jelas Colin Latung, konsultan perminyakan dari USR indonesia. Kesesuaian angka oktan dgn kompresi akan memperkecil kemungkinan terjadi gejala ngegelitik. (lihat tabel)

TABEL PERBANDINGAN ANGKA OKTAN DAN KOMPRESI
PERTAMAX PLUS 95 10:1 - 11:1
PERTAMAX 92 9:1 - 10:1
PREMIUM 82 7:1 - 9:1

"Kalau tetap memaksakan motor kompresi tinggi menggunakan oktan rendah, piston akan jebol. Biaya yg dikeluarkan akan jauh lebih besar. jelas alumnus Lancaster Univ. Inggris ini.

Artinya, mengubah penggunaan premium tergantung kompresi motor. Dalam kondisi etede, lihat saja spesifikasi teknis kendaraan yg dibikin pabrikan. Motor 4-tak lokal umumnya punya kompresi kisaran anatara 9:1 sampai 9,3:1 bahkan motor 4-tak impor seperti suzuki satris F-150 berkompresi 10,2:1.

"Kalau tidak ingin detonasi, turunkan kompresi, Ganjal head silinder dgn paking yg lebih tebal" Konsekuensinya, tenaga motor akan melorot.menurut Colin tidak masalah. "ini untuk penggunaan harian bukan balap" katanya.

Tapi, bagaimana dgn mengoplos aditif octane booster.
"penambahan itu tidak signifikan, sebab kandunga kimia octane seperti Metil Cycle Pentan Dienly Manganis Tricarbonil (MMT) tidak akan besar mendongkrak angka oktan" ungkap Colin.

bagaimana dgn motor 2-tak. Umumnya, perbandingan kompresi kompresi lebih rendah.
jadi , pindah pemakain pertamax ke premium ngak masalah. kebutuhan motor 2-tak terhadap kriteria bahan bakar dianjurkan menggunakan premium

Misal, Kompresi Kwasaki Ninja-RR 7,2:1, data premium beroktan 82-92.
"cukup menyuplai kebutuhan motor kompresi 7:1 - 9:1. jelas Freddyanto basuki, Assistant Manager Services Div. PT. Kawasaki Motor Indonesia.

Memang penggunaan premium perlu diwaspadai.
soalnya, bahan bakar itu belum bebas timbel (luar Jabotabek).

Monday, January 10, 2005

[TIPS] Periksa Ban dan Roda

Bagi pemotor, derasnya guyuran air karena musim penghujan jelas membuat terganggunya aktivitas. Pada musin hujan pula, sejumlah komponen dan bagian utama motor harus selalu mendapat perhatian. Terlebih, bagi keadaan roda dan ban, karena komponen ini merupakan salah satu bagian penting berkait faktor keselamatan. Apalagi bagi sepeda motor yang baru saja digunakan menempuh jarak jauh, seperti misalnya pulang mudik. Karena motor selalu memerlukan tingkat kemiringan lebih tajam karena kendaraan roda dua maka kondisi permukaan ban pun akan lebih mudah terkikis. Menggunakan waktu lima sampai sepuluh menit untuk memperhatikan roda dan ban motor Anda, menjadi rekomendasi yang layak diikuti. Karena itu, tip memahami kondisi ban seperti dirangkum dari sejumlah sumber berikut ini, sama pentingnya untuk dikerjakan.

Periksa dudukan roda
Pemeriksaan atas dudukan dan kondisi roda motor Anda, adanya baiknya dilakukan sekurangnya sebulan sekali. Pada musim penghujan pemantauan perlu lebih sering, mengingat kotornya air yang menggenang akan mempercepat proses kerusakan. Walaupun kerap dibasuh saat dicuci setelah kotor karena kehujanan, pemerikasaan perlu dilakukan hingga detail atas kekencangan dudukan roda dan kondisi jeruji. Pemeriksaan perlu dilakukan pada jeruji, baik yang terkait dengan velg maupun yang tertambah pada tromol. Yakinkan tak terjadi korosi atau kendurnya mur dan baut yang tertambat.

Periksa kelenturan ban
Selain mencermati dan selalu menjaga ukuran angin, ban harus pula diketahui hingga detail tingkat kelenturannya. Sebab, kelenturan ban selain berhubungan dengan kenyamanan, juga berkait dengan potensi meletus. Tekan uang logam pada posisi miring pada permukaan ban. Walaupun profilnya masih tebal, bisa saja ban telah rusak hingga tak lagi lentur. Bila terdapat bekas akibat torehan uang logam tersebut, maka berarti ban masih bagus. Bila uang logam tak lagi mampu membuat bekas, rasanya sudah waktunya menganti ban tersebut. Periksa pula kondisi permukaan samping kedua ban di roda motor Anda. Yakinkan tak terjadi benjolan. Ban yang telah mengalami kerusakan sebagian jalinan benang dan kawat bajanya akan ditandai dengan munculnya benjolan. Kondisi ini amat membahayakan, apalagi setelah setengah hari terkena terik tiba-tiba harus terendam air. Jika demikian, ban akan mudah meletus.

Periksa TWI dan tahun pembuatan
Pabrikan ban yang berkualitas selalu membuat thread wear indication (TWI) pada permukaan profilnya dan tanda tahun pembuatan pada sisi sampingnya. Tanda TWI umumnya berupa kode berbentuk segitiga. Amati permukaan segitiga, bila profilnya telah sama dengan ketebalan tanda itu, segera ganti ban. Itu karena berarti tanda maksimal pemakaian ban telah berakhir. Amati pula tanggal produksi ban untuk memperkirakan usia pakainya. Terdapat empat angka dalam kotakan kecil yang memang dicetak pada sisi ban. Dua angka pertama menunjukan pekan pembuatan dan dua angka terakhir adalah tahun. Contohnya, 1504 itu berarti ban diproduksi minggu ke-15 di tahun 2004.
[HORNET]
[TIPS] Menghindari 'Banjir"

Pabrikan motor, sepertinya seragam satu sama lain. Mereka bagai tak hendak menerapkan teknologi maju untuk produk berkapasitas mesin di bawah 150 cc. Salah satu yang paling menonjol dan terbilang sebagai gejala konvensional adalah menyangkut piranti pembakaran yang masih menggunakan karburator.

Dan repotnya, motor baru sekalipun, karena berteknologi karburator tak jarang sering mengalami 'banjir'. Sebuah gejala menjengkelkan, yakni masuknya bensin dalam jumlah berlebihan dalam ruang bakar, sehingga mesin tak mau hidup.

Bila 'banjir' bertandang, ujungnya motor pun susah dihidupkan dan bau bensin segera menyengat kemana-mana. Berikut upaya menyiasati ancaman 'banjir' dan kegiatan rutin yang perlu dilakukan demi terawatnya karburator motor Anda.

Hadapi 'banjir' dengan tenang
Karena sejumlah sebab, bisa saja tiba-tiba motor Anda mati mesin. Lalu, tak kunjung mau hidup walau stater otomatis telah dipencet,\. Bahkan, motor pun terus dicoba dihidupkan untuk mendapat putaran awal. Buntutnya semerbaklah bau bensin. Bila ini yang dialami, maka itulah serangan 'banjir' karburator.

Menghadapi ini, memang harus tenang dan coba matikan kunci kontak dan kembali hidupkan secara manual beberapa kali hingga bau bensin berkurang. Disarankan tidak menggunakan fasilitas stater otomatis, bila menghadapi kondisi ini.

Kembali aktifkan kunci kontak, dan hidupkan lagi secara manual beberapa kali tanpa perlu memutar gas. Kalau benar motor Anda hanya mogok karena 'banjir' maka kegiatan ini bisa menjadi solusinya.

Bila kegiatan itu tak berbuah hasil, bisa jadi itu karena kondisi motor terlanjur 'basah' hingga busi pun telah dilumuri bensin. Maka disarankan untuk segera membuka busi dan membersihkan serta mengeringkannya. Coba sekali lagi dengan urutan serupa di atas. Dijamin motor Anda akan kembali berputar mesinnya.

Jangan putar gas saat motor berhenti
Kondisi 'banjir' banyak penyebabnya. Antara lain karena motor sering di putar gasnya dalam posisi berhenti. Maka bila mesin motor dalam kondisi mati, jangan iseng memutar gas layaknya motor berjalan.

Tak idealnya kerja karburator menjadi penyebab lain. Bila ini yang menjadi penyebabnya, maka serviskan karburator pada ahlinya. Kalau berani mencoba, buka satu persatu dimulai dari baut di bagian atas. Selanjutnya bersihkan seluruh bagian karburator dan rakit kembali seperti semula.

Tinggikan posisi pelampung
Paling sering sebagai penyebab karburator 'banjir' karena tak maksimalnya kerja pelampung. Ini bisa karena komponen itu tak lagi berfungsi optimal atau dapat pula karena setelan pelampung terlalu rendah. Bila karena kondisi pelampung yang memang sudah aus, jalan keluarnya hanya satu. Pelampung harus diganti. Tapi, bila karena persoalan posisi tinggi permukaan, coba ubah setelan pelampung untuk dinaikan ukuran dudukannya.

Servis secara berkala
Karburator perlu mendapat perawatan berkala. Ini karena karburator adalah kunci utama pembakaraan. Lakukan perawatan pada ahlinya atau bila Anda ingin mencoba lakukan sesuai buku petunjuk. Namun, jangan salah ketika harus melakukan penyetelan arus angin dan arus bensin.
[HORNET]
[TIPS] Kiat Memilih Sokbeker Asli

Pusat perdagangan kaki lima yang menawarkan aksesori dan komponen sepeda motor terus bermunculan di sejumlah wilayah di kawasan perkotaan. Mereka menjajakan hampir semua jenis keperluan sepeda motor. Dan, peredam kejut atau sokbeker (asal kata dari shockabsorber) menjadi salah satu komponen penting yang banyak diperdagangkan di tempat tersebut.

Di sejumlah lokasi itu, sebagian pedagang menawarkan sokbeker bekas. Dan mereka juga menyatakannya sebagai barang bekas. Namun, tak jarang di antara mereka yang memperdagangkan sokbeker restorasi, alias barang bekas yang setelah diperbarui ditawarkan sebagai peredam kejut baru.

Guna mengantisipasi penipuan ini, perlu sedikit kerja ekstra sebelum memutuskan membeli sokbeker yang diklaim pedagangnya sebagai produk baru. Kunci utama menghindari penipuan itu adalah bersikap teliti. Berikut rekomendasi yang perlu diikuti untuk memilih sokbeker --baik peredam kejut belakang maupun depan yang sering disebut sebagai garpu--secara tepat.

* Cermati seluruh permukaan peredam kejut, apakah terdapat sejumlah titik cacat yang bisa saja hasil pengelasan. Biasanya bekas titik pengelasan --guna perbaikan bagian dalamnya-- kemudian dihaluskan dengan gerinda sebelum kembali dicat.

* Perhatikan pula cat pelapis produk itu. Teorinya, cat atau krom asli sangat sulit mengelupas karena tebal. Apabila terkelupas pun yang terlihat adalah logam bukan lapisan cat lain.

* Rasakan pula apakah tercium bau cat semprot. Kini terdapat pula cat semprot berwarna silver serupa dengan krom. Karena itu mungkin saja peredam kejut bekas dicat ulang, supaya nampak seperti produk baru. Waspadai pula karena untuk menghilangkan aroma cat baru, produk itu disemprot dengan vernis yang relatif tak menyebarkan bau.

* Amati cetakan huruf, merek atau kode pada bodi sokbreker. Untuk peredam bekas, kode atau merek pasti tak tertutup lapisan cat baru. Lalu, cermati pula stikernya. Peredam baru skiternya tidak buram, tidak pula kusut dan harus melekat sempurna.

* Lihatlah lobang baut di bagian bawah peredam. Bila barang bekas, cat pada lobang bautnya pasti terkelupas. Untuk mengesankan sebagai produk baru, biasanya bagian ini dihaluskan dan didempul sebelum dipoles cat baru. Untuk menghindari kemungkinan terburuk, korek saja bagian itu dengan kuku. Jika tampak bekas dempul sudah dipastikan produk ini adalah barang bekas.

* Selanjutnya periksalah batang tengah sokbreker. Pastikan tidak ada goresan, jika nampak sejumlah luka berarti sokbeker itu sudah sering naik-turun menahan beban atau dengan kata lain sudah pernah digunakan.

* Terakhir, tarik dan tekan batang sokbreker. Pastikan jalannya batang tidak tersendat-sendat. Karena jika terjadi sendatan itu berarti ada udara di dalamnya. Dan, kalau itu terjadi, maka hanya ada dua kemungkinan, sokbeker bekas atau peredam rusak.
[HORNET]
[TIPS]Kencang Tapi Irit BBM

Pengendara sepeda motor di Jakarta, memang cenderung terprovokasi oleh situasi lalu lintas yang nyaris selalu macet. Tak saja tergoda untuk menyelinap di antara mobil-mobil mewah, pemotor biasanya juga ingin selalu kencang meninggalkan kepadatan jalanan.

Ketika menunggu lampu merah, juga sering kali terjadi pemandangan 'menakjubkan.' Sekelompok pengendara motor seakan saling bersiap di garis start arena balap. Dan suara mesinpun menderu-deru, satu sama lain bagai memamerkan kemampuan mesinnya.

Kebiasaan memacu motor dan mengeber-ngeber gas seperti itu tak mereka sadari sebagai keburukan yang sekurangnya berdampak pada borosnya konsumsi bahan bakar minyak. Sejumlah tips ini bisa digunakan motorsit menyiasati keinginan untuk jalan kencang tanpa harus mengonsumsi bensin secara berlebihan.

- Hindari bukaan gas mendadak
Banyak pemotor di ibukota memilih gaya memacu motor bagai pembalap. Ini tampak dari cara mereka memutar gas --pada stang kanan-- secara keras dan sesekali melepasnya dengan diikuti mengerem tajam.
Kegiatan itu amat berbahaya bagi keselamatan diri dan pengguna kendaraan lain.

Sebab konsentrasi pada buka-tutup gas malah bisa menyirnakan konsentrasi pengendaraan. Dan reflek pengereman pun bisa-bisa terganggu. Kecelakaan dipastikan tak dapat dihindari. Perhatikan saja, para pembalap pun tak pernah melakukan hentakan gas seperti itu.

Selain membahayakan, kegiatan tersebut akan menyedot banyak konsumsi bensin terbakar dalam karburator tanpa hasil memadai. Artinya BBM boros tanpa hasil berarti. Cobalah menggunakan gas secara halus namun tak harus lambat. Dijamin konsumsi bensin motor Anda akan irit sesuai spesifikasi mesin bersangkutan.

- Jangan berlebihan mainkan gas
Pernah memperhatikan pemotor saat berhenti di lampu merah? Ngeri dan berisik kan. Ini jelas kebiasaan amat buruk. Selain memperburuk kondisi polusi udara, kegiatan itu tak ada gunanya. Bensinpun jelas banyak terbuang percuma.

Hentikan kebiasaan buruk ini karena sekaligus berarti menghemat pemakaian bahan bakar. Kalau kelakuan sembrono itu karena alasan mesin tak bisa hidup stasioner, lebih baik motor di tune-up atau sekurangnya besarkan setelan gasnya. Bisa dilakukan di karburator atau pada kabel gas.

Memainkan gas juga perlu dihindari kala memanaskan mesin di pagi hari. Sama sekali tak ada gunanya mengeber gas untuk dugaan membuat mesin cepat panas. Biarkan mesin hidup 15 menit di pagi hari, niscaya motor segera siap dijalankan.

- Sesuaikan persneling dan kecepatan
Mungkin karena lelah atau jenuh berpuluh kilometer mengendarai motor, pengendara acap malas memposisikan persneling sesuai dengan kecepatan kendaraan roda duanya. Umumnya pemotor cuek dengan kecepatan rendah sementara posisi gigi persneling masih tinggi. Bisa juga sebaliknya, mesin telah menderu saat posisi gigi masih rendah.

Kebiasaan buruk lainnya, kala ingin menambah kecepatan, gas langsung ditekan tanpa didahului penurunan posisi gigi. Lainnya adalah nekat memindah gigi sementara putaran mesin masih tinggi. Semua itu bakal menjadikan ringkihnya mesin dan lagi-lagi, bensin boros.
Mudah mengatasi kebiasaan buruk tersebut.

Pantau saja rpm dalam speedometer dan biasakan selalu memindah gigi --baik turun maupun naik pada saat rpm di bawah angka 5 (berarti senilai 5.000 rpm). Sementara bagi motor bebek yang tidak dilengkapi rpm, lihat saja ukuran pada speedometer yang pasti terdapat petunjuk angka gigi persneling yang direkomendasikan sesuai kecepatan.

- Selip kopling
Pemotor berkopling sering hanya memainkan (selip) kopling saat hendak mendahului kendaraan lain. Demikian juga pemotor bebek yang hanya menginjak separuh posisi persneling untuk kepentingan itu. Ini jelas keliru, karena motor tak bertambah tenaga namun konsumsi bensin malah bertambah besar.

Memang terasa ada hentakan bagai kecepatan bertambah, tapi kebiasaan selip kopling malah bisa berdampak komponen tersebut cepat aus sebelum waktunya. Turunkan posisi persneling kalau memang ingin mendapat tenaga lebih besar saat akan mendahului kendaraan lain.
[HORNET]
[TIPS] Merawat Helm
Di negara tropis dan berdebu, pemakaian helm pasti tak sebatas karena pertimbangan pengamanan. Melindungi diri dari panas dan terpaan debu juga menjadi faktor penting, sehingga pengendara motor memerlukan helm, khususnya dari jenis full face --dengan penutup kaca pada seluruh muka.

Namun, betapa pun helm dipakai untuk melindungi terpaan panas dan debu, piranti ini juga bakal menggangu pemakainya bila salah merawatnya. Bau apek dan kaca berjamur bakal menjadi gangguan paling sering muncul, bila pemakai tak merawatnya dengan baik. Majalah Motoriders terbitan terakhir menuliskan sejumlah tips untuk perawatan helm sebagai berikut:

1. Buka kaca penutup, khususnya jenis full face, saat helm tak digunakan. Karena bila di[biarkan tertutup, udara pengap dan bau bekas keringat bakal terus terperangkap di dalam helm. Bau menyengat juga akan timbul bila tak tersentuh sinar matahari dalam waktu lama. Hawa panas dalam helm akan mengendap pada lapisan busa dan inilah yang menyebabkan bau tak sedap.

2. Biasakan menjemur helm setelah penggunaan pada perjalanan jarak jauh. Atau perawatan setidaknya dilakukan sepekan sekali, untuk penggunaan harian di Indonesia. Letakan helm dalam posisi terbalik dengan kaca dan seluruh bagian ventilasi terbuka. Ruang terbuka bagian bawah helm mempercepat penguapan butiran keringat dalam helm. Dan sinar ultra violet matahari mampu menetralisasi bar keringat itu.

3. Ketika menyimpan helm, perhatikan fungsi ventilasi agar tetap terbuka sehingga udara bersirkulasi dengan baik. Salah satu cara termudah, buka kaca dan seluruh lubang ventilasi. Bau sisa keringat akan bersirkulasi dan memiliki jalan keluar untuk menguap.

4. Jangan lupa menaruh wewangian seperti misalnya kapur barus, ketika helm tak digunakan. Namun, hati-hati memilih jenis pengharum untuk itu. Jika menggunakan minyak wangi, maka pilih yang mengandung kadar alkohol rendah. Bila terpaksa memakai pewangi beralkohol tinggi, usahakan saat menggunakannya dalam jumlah sedikit. Karena busa helm cepat kering dan kisut bila sering terkena alkohol.

5. Gunakan pewangi beralkohol tinggi secara tepat, seperti misalnya hanya menyemprotkan sedikit dalam jarak cukup jauh dari target. Lalu bila kaca helm terkena alkohol, segera bersihkan dengan tisu atau kain halus. Sebab, senyawa pewangi ternyata akan mempermudah timbulnya jamur pada kaca helm.

6. Poles bagian luar helm dengan pasta pengkilap secara merata. Fungsinya selain untuk menjaga ketahanan warna helm, debu juga tidak mudah menempel.

7. Selesai dipoles dan diharumkan, simpan helm di tempat bebas debu dan tidak mudah terkena matahari secara langsung. Namun jangan juga menaruh helm pada lingkungan lembab. Supaya wewanggian tak terlalu menyengat, kala menyimpan helm buka seluruh ventilasi dan kaca helmnya.
[HORNET]
[TIPS]: Mengganti Lampu Motor yang Aman

Mengganti lampu motor dengan kapasitas watt yang lebih besar tidak dengan sendirinya menjadikan sorot nyalanya lebih terang. Justru sebaliknya, umumnya lampu motor harus diganti dengan kapasitas watt lebih kecil untuk mendapatkan nyala lebih terang.

Namun terdapat risiko bohlam lampu lebih cepat putus dan mati.
Sejumlah pekerti yang perlu diketahui sebelum mengganti lampu berikut, merupakan tips yang diberikan Eddo Tan, pemilik PT Tiara Sutan Indokarya --salah satu distributor lampu di Tanah Air-- untuk konsumen supaya tak banyak mengalami kerugian.

- Mengganti lampu berukuran lebih kecil
Bila kurang puas dengan nyala lampu motor Anda, sementara tak ingin mengganti dengan halogen atau xenon, maka yang perlu dilakukan adalah mengganti lampu dengan watt sedikit lebih kecil. Kapasitas lampu motor pada umumnya 35 watt. Maka gantilah dengan yang berukuran 25 watt, jangan dengan ukuran 18 watt karena terlalu jauh.

Penggantian lampu lebih kecil 10 watt itu akan membuat nyala lebih terang sekitar tiga per empat kali dari nyala standarnya. Namun umur nyala lampu tersebut juga menjadi lebih pendek sekitar setengah kali dari umur rata-rata nyala lampu standar.

- Mengganti lampu dengan halogen
Bila ingin mengganti lampu halogen, pilihlah jenis yang memiliki merek bonafid. Cara mengetahui merek berkelas antara lain dari kesamaan cetakan merek pada pembungkusnya dengan yang tertera di bagian tubuh bawah lampu. Selain merek, pada tubuh lampu tertera pula ukuran dan kapasitas lampu bersangkutan.

Pada halogen berkualitas buruk, umumnya dalam tubuh lampunya tak tertera merek seperti yang ada pada pembungkusnya. Logam dan filamennyapun nampak lebih kasar dan ringkih. Terdapat beda harga hingga tiga kali lipat antara halogen imitasi dengan yang berkualitas.

Penggantian halogen tak perlu mengecilkan ukuran wattnya. Karena halogen yang lebih mahal dapat memancarkan sinar 1,5 kali lebih terang dibanding lampu standar.
Jangan menyentuh permukaan kaca lampu halogen kala melakukan penggantian.

Sebab kegiatan ini dapat membuat lampu halogen menyisakan blackening (kehitaman) di permukaan kaca dalam. Itu terjadi karena begitu kaca tersentuh tangan, maka proses ionisasi dalam bohlam terganggu. Apalagi kalau kaca luar tersentuh tangan setelah lampu menyala, gejala menghitam dipastikan datang tak lama lagi.

- Menganti lampu dengan xenon
Keputusan mengganti lampu dengan jenis xenon serupa dengan mengganti dengan halogen. Yang perlu diketahui adalah sifat xenon yang nyalanya lebih terang dan juga menghasilkan panas dua kali lipat dari lampu standar.

Karena itu logam tebal berkualitas harus menjadi bagian yang diperhatikan kala memilih merek xenon. Bagi motor standar penggantian dengan lampu xenon disarankan disertai dengan penggantian dudukan dan kabel yang berhubungan dengan lampu. Sebab dudukan lampu, kabel, bahkan reflektor motor standar bisa leleh karena xenon mengeluarkan panas dua kali lipat dibanding halogen.

- Ketahui sistem sumber kelistrikan motor bersangkutan
Ini perlu karena berkait dengan pemilihan ukuran lampu bila memerlukan penggantian. Untuk jenis motor tertentu, seperti di antaranya Honda Tiger, Suzuki Intruder, atau sebagian motor buatan Cina, sistem kelistrikannya amat ditopang oleh aki. Karenanya lampu bisa saja diganti dengan ukuran lebih besar bila menginginkan nyala lebih terang.

Cara paling mudah mengetahui motor menggunakan sistem itu adalah kontak saja kuncinya. Kalau lampu utamanya terus menyala, berarti kendaraan itu menggunakan sistem pengontrol aki. Bila tidak, kendaraan tersebut mengandalkan sistem putaran kumparan untuk menghasilkan listriknya.
[HORNET]

Thursday, January 06, 2005

Gw lagi nyari2 tipe Digicam point n shot dan ato SLR, ada bbrp kind of type yg harus melalui seleksi ketat.
Mungkin ada bbrp kriteria yang harus diperhatiin:
1. style
2. fitur
3. ergonomis
4. BUDGET

hmm..gw mo liat yang tipe SLR berikut:
Price 2.773.000



yang tipe digicam Canon EOS 300D Kit Black Body
Price 8.250.000




ato yang ini Canon EOS 300D Kit Silver Body
Price 7.990.000



kalo yg ini Fujifilm FinePix S5500 Zoom Price 3.550.000




Sumber2 diatas ta ambil dari www.jpckemang.com
tapi kalo untuk spek yang s5000Z di glodokshop hargene 3,799,000

Buat comparison spek s5000Z ama s7000Z ada di www.dpreview.com